“Model Partial Least Square atau PLS merupakan variasi dari Model Structural Equation Model. Model SEM atau PLS lebih mudah dianalisis karena dapat melakukan analisis regresi, mediasi, dan moderasi secara serentak namun lebih rumit dibanding regresi berganda, namun dapat memiliki variable dependen lebih dari satu dan biasanya menggunakan data kuesioner,” tutur Nobel Kristian T.T, S.P., M.P selaku narasumber Klinik Tugas Akhir yang diselenggarakan UPT Perpustakaan dan UNDIP Press, Rabu (19/2) di Ruang Pertemuan Lt. 4 UPT Perpustakaan dan UNDIP Press.
Tema Klinik TA membahas mengenai mengintegrasikan SEM dan Anatomi Paper: Membangun Ide, Menganalisis Data, dan Menulis Paper Ilmiah Dengan Bantuan AI. Nobel menyampaikan kegiatan ini bertujuan agar peserta memahami bahwa menulis tidak sesulit yang dibayangkan, semakin banyak mengetahui teknologi akan semakin efektif, serta meringankan beban pikiran dan ketakutan dalam menulis.
“Cara menggunakan anatomi paper dimulai dari penentuan what is known dan what is unkown, menggunakan AI untuk mencari referensi yang akurat, umpan balik ke AI, meminta AI memberikan judul yang relevan, meminta AI menyelesaikan anatomi paper, terakhir adalah evaluation atau mengecek kembali metode, instrumen, hingga variabel untuk menjadi paper” jelasnya.
