Oleh: Susilo Wibowo (6 Juli 2002/ FK)

Abstraksi

 Strategi usaha memperlambat penuaan dan mencegah “PADAM” dapat dilakukan dengan cara: memodulasi dan memodifikasi faktor lingkungan dan psikis (termasuk mengurangi kelebihan radikal bebas dengan cara pembatasan kalori atau calorie restriction); mempertahankan genetik agar tidak mengalami mutasi yang berlebihan (keadaan normal sudah ada mutasi sesuai mutation rate) karena berbagai penyakit dan “racun” dari makanan dan lingkungan; memperlambat penurunan kadar hormon tubuh; dan mengembalikan kadar hormon tubuh.

Faktor yang mempercepat penuaan dan menimbulkan sindroma “PADAM” adalah: faktor lingkungan dan psikis,faktor genetik, faktor organic(terutama hormonal). Secara praktis program untuk memperlambat penuaan dan mencegah “PADAM” dapat dilakukan dengan:

  1. Menghilangkan/mengurangi faktor yang mempercepat penuan dan menimbulkan sindroma “PADAM” oleh penderita dan atau keluarga yang bersangkutan dengan arahan dokter.
  2. Menghilangkan/menghambat faktor yang mempercepat penuaan dengan bantuan dokter

Usaha peremajaan dilakukan dengan mengembalikan berbagai kadar hormonal dan memperbaiki kelainan organik. Dalam konsep penuaan, pengembalian kadar hormon tubuh (seperti kadar hormon sebelum penurunan/remaja) paling tidak akan menjaga berbagai jaringan tetap sehat dan vital.

Usaha yang harus dilakukan adalah sulih hormon untuk hormon yang tidak dapat distimulai yaitu: Hormon DHEA, Hormon melatonin, Hormon estrogen dan substitusi GH dan IGF-1. Dan melakukan stimulasi produksi hormon-hormon endogen yaitu stimulasi produksi GH dan Stimulasi Produksi testosterone serta pengobatan empiris dan simptomatis ringan.(AFN)

 Kata Kunci: PADAM, hormon, penuaan dini, peremajaan pria.

Full teks Pidato Pengukuhan Guru Besar dapat didownload di http://eprints.undip.ac.id/288/